JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan informatika (Kemenkominfo) akan segera melakukan penutupan terhadap 22 situs radikal di Indonesia. Penutupan dilakukan setelah melalui pertimbangan dan masukan dari Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT).
Kemenkominfo dalam hal ini meminta penyelenggara internet service provider (ISP) untuk memblokir ke-19 situs sesuai yang disampaikan pihak BNPT bahwa situs/website tersebut merupakan situs/wensite penggerak paham radikalisme dan/atau simpatisan radikalisme.
Berikut 22 situs yang dianggap radikal dan akan segera ditutup.
- arrahmah.com
- voa-islam.com
- ghur4ba.blogspot.com
- panjimas.com
- thoriquna.com
- dakwatuna.com
- kafilahmujahid.com
- an-najah.net
- muslimdaily.net
- hidayatullah.com
- salam-online.com
- aqlislamiccenter.com
- kiblat.net
- dakwahmedia.com
- muqawamah.com
- lasdipo.com
- gemaislam.com
- eramuslim.com
- daulahislam.com
- shoutussalam.com
- azzammedia.com dan
- indonesiasupportislamicatate.blogspot.com
Seperti diketahui, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Marciano Norman menegaskan akan terus berusaha meng-counter propaganda yang dilakukan ISIS dengan mengajak WNI menjadi pendukungnya.
Pemerintah menurutnya harus terus counter, dengan melakukan kerjasama dengan Kementerian Kominfo untuk segera menutup itu. Dengan demikian, pemerintah, terus proaktif untuk tidak memberi mereka ruang terlalu bebas untuk memprovokasi masyarakat.
Ditegaskannya, selain menutup situs-situs terkait ISIS, pemerintah juga mengajak komunitas-komunitas terkait untuk memberikan informasi yang seimbang kepada masyarakat. Demikian, dikutip dari situs resmi Kemenkominfo, Selasa (31/3/2015).
Via OkeZone
0 komentar:
Post a Comment