Monday, February 16, 2015

Carbanak, Inilah Hacktivist Multinasional Pembobol Bank Rp 12,7 Triliun

Standard
Kelompok jaringan peretas multinasional diketahui telah membobol total USD 1 miliar (Rp 12,7 triliun) dari 100 lembaga keuangan di seluruh dunia. Laporan Kaspersky menyebut jika hacktivist ini dijuluki dengan jaringan peretas “Carbanak.”

Hebatnya, aksi itu dilakukan dalam kurun dua tahun terakhir. Kaspersky berkerjasama dengan Interpol, Europol, serta otoritas dari berbagai negara untuk mengungkap detail rincian lebih lanjut mengenai pencurian siber yang belum pernah terjadi sebelumnya ini.

Carbanak disebut terdiri atas sejumlah penjahat cyber dari Eropa termasuk Rusia, Ukraina, dan Asis (China). Modus yang dilakukan dengan tidak mencuri langsung dari bank melainkan menyamar sebagai nasabah yang menarik dana dari rekening perusahaan atau individu.

Memanfaatkan program “jahat” atau malware, Carbanak menyalahgunakan email perusahaan atau individu yang dikenal dengan teknik “pengelabuan.” Sukses masuk ke sistem email, selanjutnya mereka melacat surat elektronik untuk melakukan penyadapan.

Selain itu, penjahat siber ini diyakini mampu mempelajari kebiasaan karyawan bank yang melakukan transaksi atau transfer uang. Disebutkan pula Carbanak juga membobol ATM di aksi menarik dana dari kartu debit. Setelah uang terkumpul, hasil perampokan itu kemudian dibahikan.

“Serangan-serangan ini menggarisbawahi fakta bahwa penjahat akan mengeksploitasi kerentanan dalam sistem apapun,” terang Sanjay Virmani, Direktur Pusat Kejahatan Digital Interpol.

Virmani menggaris bawahi jika tidak ada sektor industri yang sepenuhnya imun dari serangan cyber. Untuk itu perusahaan diminta senantiasa waspada dan wajib meningkatkan keamanan data.

Via Sidomi.com

0 komentar:

Post a Comment


Get this widget!

Kumpulan Tutorial & Berita Teknologi Online